Posts

Showing posts from September, 2017

The Curse of Cash oleh Kenneth S. Rogoff

Image
Judul : The Curse of Cash Penulis : Kenneth S. Rogoff Halaman : 303 halaman Penerbit : Princeton University Press Tahun : 2016 ISBN : 978-0-691-17836-3 The Curse of Cash ditulis oleh Kenneth S. Rogoff, Profesor kebijakan publik dan ekonomi di Universitas Harvard. Rogoff sempat putus sekolah di usia 16 tahun untuk menjadi granmaster catur, dan kemudian memutuskan kembali kuliah saat usia 18 tahun. Rogoff sebagai ekonom tercatat pernah memicu kontroversi terkait data penelitiannya bersama Carmen Earheart (April, 2013), tentang kaitan antara hutang dan pertumbuhan menggunakan sampel 20 negara maju yang menyimpulkan bahwa setelah hutang melampaui 90% dari GDP, maka pertumbuhan akan melambat -0.1%. Rogoff disinyalir dengan sengaja mengeliminasi data, selain karena faktor teknis pengolahan data. Kritik yang disampaikan ekonom Thomas Herndon yang menggunakan data yang sama menemukan tingkat pertumbuhan 2.2%. kontroversi yang membuktikan bahwa "popularitas" seorang ekonom tida

Thomas Piketty dan Kesenjangan di Jepang (3)

Image
Bagian kedua kolom 経済教室 kursus ekonomi, harian Nikkei Shinbun Kamis 12 Februari 2015 ditulis oleh Abe Aya, peneliti IPSS (National Institute of Population and Social Security Research). Piketty  booming  yang melanda Jepang merupakan fenomena yang menggembirakan karena masalah kesenjangan kembali menjadi perbincangan masyarakat Jepang, setelah terlupakan karena mulai tahun 90-an lebih memfokuskan perhatian pada masalah penuaan penduduk. Pada tahun 2013, masalah kesenjangan memang kembali mengemuka karena pemerintah Jepang mencanangkan kebijakan ekonomi untuk mengatasi masalah kemiskinan pada anak-anak. Tetapi kebijakan ini tidak menyentuh substansi kesenjangan seperti dimaksudkan Piketty dalam penelitiannya.

Thomas Piketty dan Kesenjangan di Jepang (2)

Image
Nikkei Shinbun menurunkan tulisan tentang kesimpulan Piketty dan pilihan kebijakan  growth versus equity  di Jepang 2 hari berturut dalam kolom 経済教室 Kursus Ekonomi, Nikkei Shinbun (setiap hari kerja). Pertentangan antar pertumbuhan dan kesejangan yang dibahas Piketty kembali ditelusuri dengan menggunakan data ekonomi Jepang. Bagian pertama (edisi Rabu 11 Februari 2015)diisi oleh tulisan Profesor Moriguchi Chiaki (Hitotsubashi University, Stanford University). Bekerja sama dengan Profesor Emanuel Saez (California University, Barkeley), Prof Moriguchi mengolah data pungutan pajak penghasilan atas 0.1% populasi terkaya di Jepang, mulai tahun 1890 hingga tahun 2012. Data ini memiliki ciri spesifik yang berbeda dengan data yang sama untuk negara-negara maju seperti Eropa dan Amerika. Pertama, data ini mencakup rentang yang sangat panjang karena sejarah pemberlakuan pajak penghasilan yang dimulai sejak tahun 1887. Kedua, berbeda dengan Eropa yang mengalami revolusi industri di abad ke-18, ek

Thomas Piketty dan Kesenjangan di Jepang (1)

Image
Thomas Piketty, profesor dari Paris School of economics yang terkenal setelah menulis buku "Capital in the 21st Century" mendapat liputan besar-besaran saat mengunjungi Jepang 29 Januari- 1 Februari lalu. Saya mendengar pertama kali tentang buku ini saat menelusuri daftar buku "wajib" yang harus dibaca jika ingin sukses melakukan investasi. Buku ini disejajarkan dengan buku klasik semisal A Random Walk Down Wall Street (1973) karangan Burton G Malkiel, jadi bayangan saya pasti ini buku klasik yang susah dibaca. Ternyata buku ini adalah buku baru yang sedang booming dan baru diterjemahkan ke dalam bahasa Jepang. Tapi tentang "susah dibaca" sepertinya saya benar, selain tebal (hampir 700 halaman), juga merupakan hasil studi yang menggunakan data besar yang dikumpulkan dalam kurun waktu yang panjang. Beruntung sekali berkat liputan di harian Nikkei Shinbun Minggu 2 Februari 2015 khusus halaman 日曜考える (kolom khusus setiap hari Minggu), saya sedikit mendapat

To Explain The World: The Discovery of Modern Science oleh Steven Weinberg

Image
Judul : To Explain The World: The Discovery of Modern Science Penulis : Steven Weinberg Jumlah halaman : 416 Penerbit/Tahun : HarperCollins/2016 ISBN : 978-0-141-98087-4 Buku ini menceritakan sejarah sains yang ditulis seorang ilmuwan Fisika, Steven Weinberg, peraih Nobel Fisika tahun 1979, bersama Abdus Salam dan Sheldon Lee Glashow. Sesuai bidangnya, Weinberg menceritakan sejarah sains melalui Fisika dan Astronomi. Weinberg menyajikan narasi tentang sejarah sains dan memisahkannya dari penjelasan teknis dan rinci yang disajikan dalam bagian Technical Notes (saya yang awam astronomi dan tidak pintar matematika, melewatkannya saja). Meskipun Weinberg dikenal sebagai atheis, prolog bukunya tentang judul buku yang menyiratkan bahwa sains merupakan penemuan (discovery) dan bukan penciptaan (invention), karena sains sendiri sudah ada, dan merupakan hasil penciptaan (creation). Sains pada awalnya lahir sebagai Filosofi atau ilmu filsafat di masa Yunani, tepatnya era Plato